Bogor, 25 Juli 2023
Penulis: Desti Fitriani
Kapasitas dan keterampilan yang dimiliki oleh pengurus BUMDES berpengaruh sangat signifikan terhadap kemajuan BUMDES yang dikelolanya. Akan tetapi, saat ini program-program yang diselenggarakan pemerintah untuk peningkatan kapasitas dan keterampilan yang memadai untuk pengurus BUMDES masih sangat terbatas dan memerlukan banyak dukungan dari berbagai pihak. Didorong oleh situasi ini, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) tergerak untuk turut serta berpartisipasi dalam peningkatan kapasitas pengurus BUMDES di Indonesia, dengan merancang suatu pusat sumber belajar dengan platform digital yang diberi nama BUMDESPINTAR.ID. Dalam platform ini, para pengurus BUMDES dapat mengakses materi pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan dan tingkat perkembangan BUMDES, mulai dari bagaimana cara menyusun perencanaan bisnis dan mengukur kelayakan usahanya, hingga pelaporan pertanggungjawaban pengelolaan BUMDES. Platform digital ini diharapkan dapat menjangkau BUMDES di seluruh wilayah di Indonesia dengan kemudahannya untuk diakses dari manapun dan kapanpun.
Pada 25 Juli 2023, FEB UI bekerjasama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor menyelenggarakan pelatihan untuk membantu BUMDES dalam penyusunan perencanaan bisnis. Dalam kesempatan itu pula, BUMDESPINTAR.ID diluncurkan. Pelatihan ini ditargetkan untuk para pengurus BUMDES yang baru saja didirikan atau dalam tahapan merintis usaha baru. Pelatihan ini dihadiri oleh 31 peserta dari seluruh BUMDES di Kabupaten Bogor. “Pengurus BUMDES ini adalah pengusaha, sehingga harus punya mindset sebagai pengusaha. Pengurus BUMDES harus jeli menangkap peluang usaha yang potensial di desa dan mengembangkannya sehingga menghasilkan keuntungan yang pada akhirnya menguntungkan bagi seluruh masyarakat desa” ujar Ali Nasrulloh, SH, Sekretaris Dinas DPMD Kabupaten Bogor dalam pembukaan acara ini.
Pelatihan penyusunan perencanaan bisnis dan studi kelayakan usaha BUMDES ini dibawakan oleh Desti Fitriani, SE. Ak., MA, staf pengajar di Departemen Akuntansi FEB UI. “Investasi dalam usaha BUMDES ini merupakan investasi bisnis dan sosial, sehingga ada imbal hasil dari BUMDES yang diberikan pemerintah desa selaku pemilik modal dan juga imbal hasil sosial kepada masyarakat desa. Sehingga BUMDES tidak hanya mencari keuntungan saja, tapi juga harus bertanggung jawab membuat perubahan sosial di masyarakat”, kata Desti Fitriani dalam pembukaan pelatihan perencanaan bisnis BUMDES.
Selama pelatihan, peserta dibekali dengan pengetahuan untuk menyusun perencanaan bisnis, serta keterampilan untuk menghitung kelayakan usaha dari perspektif keuangan, maupun kelayakan sosialnya. Peserta juga diperkenalkan dengan platform sumber belajar digital BUMDESPINTAR.ID, dimana peserta diajarkan untuk mendaftarkan diri dan mengakses materi-materi yang dibutuhkan untuk dipelajari secara mandiri dengan menggunakan gawai telepon genggam atau komputer milik peserta. Selain berisi video materi ajar, platform BUMDESPINTAR.ID juga menyediakan latihan-latihan yang akan menguji pemahaman peserta setelah mengikuti pelatihan.